Berjalan ke rental motor Jogja untuk menyusuri kota, jangan lupa mampir ke Taman Sari.
Mengapa? Karena tempat ini menawarkan sejuta keindahan suasana kuno dengan
lorong-lorongnya yang penuh dengan rahasia.
Awal berdirinya Istana ini di mulai dari Perjanjian
Giyanti dimana Pangeran Mangkubumi mendirikan keraton untuk pusat kegiatan
pemerintahan Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. Pangeran inilah yang
terkenal dengan Sultan hamengkubuwono I yang mendirikan keraton di tengan
bentangan Gunung Merapi dan Pantai Parangtritis. Saat itu, yang menjadi acuan
pembangunan keraton ini adalah sumber air. Hal ini dilakukan untuk menghormati
istri-istri Sultan yang membantu di masa peperangan. Saat itu, Sultan memberikan
mandat kepada seorang arsiek bernama Demak Tegis yang juga seorang Bupati
Madiun untuk menjadi mandor dalam pembangunan istana umbul tersebut. Istana ini
terletak 500 meter dari keraton dengan
dihiasi oleh danau buatan dan bunga-bunga yang tertanam disekitarnya. Tempat
inilah yang kemudian disebut sebagai Taman Sari.
Pada saat memasuki
Gapura Taman Sari, anda akan melihat tempat dimana Sultan biasanya menyaksikan
tarian dan para penabuh beratraksi. Kolam pemandian ini hanya boleh dimasuki oleh para anggota
Keraton. disana anda akan dihipnotis dengan gemercik air denagn tembok-tembok
kuno yang mengelilinginya. Sementara itu, kolam pemandian dibagi menjadi tiga
bagian. Yang pertama adalah Umbul Kawitan, sebagai tempat khusus untuk putri
raja. Lalu ada Umbul Pamuncar yang dikhususkan untuk para selir dan kemudian
Umbul Panguras yang dikhususkan untuk raja.
Disamping itu, anda
juga bisa melihat periuk, tempat dimana istri-istri Sultan bercermin. Memasuki
area Istana Umbul ini membuat anda terbawa ke masa lalu, dimana anda melihat
seorang wanita sedang memperbaiki sanggulnya
bermain-main di sekitar kolam.
Anda juga bisa menikmati pemandangan dari atas.
Bila anda telah selesai, anda akan dibius dengan Gapura Agung. Tempat ini juga
merupakan area dimana Sultan Agug datang dengan kereta kencana dan area dimana
Sultan menyimpan senjata. Anda akan menemukan baju perang, keris dan peralatan
lain yang digunakan untuk menjaga kedaulatan keraton.
Tempat lain yang bisa anda kunjungi adalah Gedung
kenongo dan Sumur Gumuling. Namun, untuk menuju area ini, anda harus menuju
lorong yang menghubungkan Taman Sari dan Pulo Kenongo. Di sini, anda akan
melihat ruang bawah tanah yang digunakan saat keraton sedang genting.
Wisata sejarah di Jogja ini memang sangat berarti
untuk mengenang kehebatan Yogyakarta sebagai daerah yang pernah jaya. Sangat mudah
untuk menjangkau area Istana Umbul ini. Akses menuju lokasi sangat mudah, anda
bisa ke tempat sewa motor Jogja agar
lebih mudah menemukan lokasi. Disamping itu, selepas mengunjungi area ini, anda
bisa pergi berkeliling ke lokasi lain seperti Malioboro atau je daerah lain.
Berkunjung ke Jogja sangat disarankan untuk ke sewa motor Jogja agar anda lebih fleksibel dalam melakukan
perjalanan wisata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar